Senin, 12 Agustus 2013

Hidup Sehat dengan Radiasi

Arti CINTA yang sebenarnya.

Aku bertanya pada alam semesta tentang arti “CINTA”, lalu satu demi satu mereka menjawab…

Bumi menjawab:

“CINTA adalah hamparan tempat tumbuh segala bahagia dan harapan akan itu. Ia memang diinjak dan dihinakan, tetapi ia tak peduli. Pikir Cinta hanya memberi, dan itu sajalah inginnya.”

Air menjawab:

“CINTA adalah hujan yang menumbuhkan benih-benih rasa kesukaan, kerelaan akan keterikatan, kerinduan dan kesenduan, atau samudera kasih yang luas sebagai naungan segala perasaan

Api menjawab:

“CINTA adalah panas yang membakar segala, ia memusnahkan untuk dapat hidup dan menyala. Demi merasakannya, makhluk rela terbakar dalam amarah dan kedurhakaan.”

Angin menjawab:

“CINTA adalah hembusan yang menebar sayang tanpa tahu siapa tujuannya. Orang bilang ia buta, sebab itu inginnya. Ia tak terlihat, tapi tanpanya segala raga akan hampa.”

Langit menjawab:

“CINTA adalah luasan tanpa batas. Luasnya tiada makhluk yang tahu. Kecuali bahwa cinta itu bahagia yang biru, atau derita kelam yang kelabu

Matahari menjawab:

“CINTA adalah hidup untuk memberi energi kehidupan dan cahaya harapan. Ia tak akan lelah memberi sampai ia padam dan mati.”

Pohon menjawab:

“CINTA adalah akar yang menopang segalanya. Ia tulus hingga tak perlu terlihat dan dikenal. Tapi ia terus memberi agar batang bahagia tetap kokoh abadi, berbuah dan berbunga indah.”

Gunung menjawab:

“CINTA adalah rasa yang menjulang tinggi. Rasa itu demikian tenang dan menyejukkan. Namun saat gundah, Ia akan meleburkan sekelilingnya dengan lautan lava cemburu yang membara.”

Lalu, Aku bertanya pada CINTA:

“Wahai CINTA, apakah sebenarnya arti dirimu??”

CINTA menjawab:

“CINTA adalah engkau patuh terhadap-Nya, meski kau tak melihat-Nya. Engkau tidak mencium-Nya atau meraba-Nya, tapi engkau patuh karena engkau merasa akan hadir-Nya. Sebab CINTA bukan indera, tapi adalah rasa.”

“CINTA adalah engkau takut akan amarah-Nya, dan takut jika Ia meninggalkanmu. Takut jika Ia tak menyukaimu lagi. Lalu engkau mencari-cari alasan untuk selalu dekat dengannya, bahkan jika engkau harus menderita, atau yang lebih mengerikan dari itu.”

“CINTA adalah engkau menyimpan segala harapan pada-Nya dan tidak pada yang lain. Engkau tidak mendua dalam harapan, dan demikian selamanya. Cinta adalah engkau setia menjadi budak-Nya, yang engkau hidup untuk-Nya dan mati untuk kesukaan-Nya akan dirimu, hidup dan mati untuk Dia. Engkau berusaha sekerasnya agar engkau diakui, hanya sebagai budak, sebagai hamba.”

♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♫•*¨•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥

“Diatas segalanya, CINTA adalah engkau merasa kasih sayang yang tunggal yang tidak engkau berikan pada yang lain, selain pada-Nya. Engkau rindu akan hadir-Nya dan melihat-Nya. Engkau suka apa yang Ia sukai dan benci apa yang Ia benci, engkau merasakan segala ada pada-Nya dan segala atas nama-Nya.”
 Sumber: Renungan Kisah Inspiratif
 

Sabtu, 10 Agustus 2013

WASIAT UNTUK PARA KARYAWAN

Memelihara waktu kerja adalah amanat yang harus dipelihara dan ditunaikan, Allah Ta’ala berfirman, artinya, “Sesungguhnya Allah Ta’ala menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya”, (QS. an-Nisa’: 58)

“Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh.” (QS. al-Ahzab : 72)

Di antara akibat yang buruk dari lemahnya iman kepada Hari Akhir dan pertemuan dengan Allah Ta’ala adalah banyaknya manusia yang tunduk pasrah mengikuti hawa nafsunya, sehingga dia terjerumus ke dalam jalan yang berbahaya dan berliku-liku.

Di antara hawa nafsu tersebut adalah cinta dunia dan lebih mengutamakannya daripada kehidupan akhirat, dan terdorong untuk menempuh segala cara dan mengikuti paham-paham yang menyesatkan dalam mencari harta. Sungguh pada zaman sekarang ini, banyak sekali pintu-pintu harta yang haram, dan banyak orang yang terperosok ke dalamnya sehingga mereka dengan demikian telah mencelakakan diri dan keluarga mereka, dan di antara pintu-pintu harta yang haram tersebut adalah gaji karyawan yang tidak memelihara waktu kerja.

Sesungguhnya memelihara waktu kerja dari awal sampai akhir adalah amanat di pundakmu yang nantinya kamu pasti dimintai pertanggungjawaban di hadapan Allah Ta’ala dan akan diperhitungkan dengan perhitungan yang sangat teliti. Oleh karena itu hendaknya kamu senantiasa berusaha untuk memelihara waktu kerja tersebut, niscaya Allah Ta’ala-pun akan memeliharamu dan agar gaji kamu menjadi halal serta agar kamu bersifat dengan sifat-sifat orang-orang yang beriman sebagaimana dalam firman Allah Ta’ala, artinya “Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya,” (QS. al-Mukminun : 8)

Mereka yang apabila dipercaya tidak akan berkhianat, karena berkhianat adalah sifat orang-orang munafiq – semoga Allah Ta’ala melindungi kita semua dari kemunafikan dan orang-orang munafiq-.

Termasuk mengkhianati amanat adalah bermain-main dan meremehkan amanat yang telah diamanatkan kepada seorang karyawan, seperti mencuri waktu kerja untuk hal-hal yang tidak dibenarkan dalam perjanjian kerja, di awal waktu kerja satu jam dan di akhir waktu kerja satu jam, kurang atau lebih dari satu jam, lalu dia mengambil upah dari waktu kerja tersebut tanpa hak dan tanpa alasan yang dibenarkan oleh Agama, bahkan dia telah mengambil gaji tersebut sebagai upah bermalas-malasan, meremehkan dan sibuk dengan urusan pribadi yang mungkin dapat dikerjakannya di luar waktu kerja.

Kalaulah saja setiap karyawan memperhatikan waktu kehadiran mereka untuk bekerja seperti perhatian mereka terhadap waktu pulang mereka dari kantor!!! akan tetapi kita mendapatkan sebagian mereka bermalas-malasan ketika datang, mereka datang pada waktu yang berbeda-beda, namun ketika pulang, mereka berdesak-desakan untuk membubuhi tanda tangan kepulangan, tidaklah beberapa menit berlalu dari waktu pulang kecuali kantor-kantor telah kosong dari karyawan. Kalau saja gaji seseorang di antara mereka berkurang, atau dia tidak mendapatkan tambahan atau tunjangan, maka dia akan mencak-mencak – maka kami berlindung kepada Allah dari sifat-sifat manusia yang disebutkan oleh Allah dalam firmanNya, artinya, “Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi, dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi.” (QS. al-Muthaffifin : 1-3)

Maka menjadi kewajiban setiap karyawan untuk :
  • Melaksanakan tugas yang diamanatkan kepadanya dengan teliti dan penuh amanah.
  • Memelihara waktu kerja, merapikan tugas-tugasnya.
  • Menemui para klien dan menyelesaikan kebutuhan mereka, mendengarkan keluhan mereka serta tidak pilih kasih kepada siapa-pun baik kerabat maupun teman, dia tidak boleh mengutamakan seseorang di antara mereka tanpa hak
  • Tidak menyia-nyiakan waktu kerja, yakni menggunakan waktu tersebut bukan untuk melaksanakan tugas yang diamanatkan kepadanya.

Lebih bahaya dari yang tersebut di atas adalah karyawan yang enggan menunaikan hak para klien/ tamu kecuali jika pengunjung itu membayar uang sogokan. Padahal Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah melaknat orang yang membayar sogokan dan yang memintanya di dalam suatu hadits yang diriwayatkan oleh Abu Daud dan Ibnu Majah, dengan perbuatannya itu dia telah melakukan dua kezhaliman : mengkhianati tugas dan memakan harta yang haram.

Hendaklah kamu senantiasa bertaqwa kepada Allah Ta’ala, dan memperhitungkan dirimu sebelum kamu diperhitungkan oleh Allah Ta’ala !.

Dan ketahuilah bahwa dunia ini bukanlah tempat tinggal yang abadi dan ketahuilah bahwa rahmat Allah Ta’ala itu dekat dari orang-orang yang berbuat baik dalam beribadah kepada Allah Ta’ala dan orang-orang yang berbuat baik kepada hamba Allah.

Dan ketahuilah bahwa setiap daging yang tumbuh dari yang haram, maka Neraka lebih pantas baginya.

Semoga Allah Ta’ala senantiasa menganugrahi kita semua rizki yang halal dan memberikan taufiqNya untuk senantiasa bersyukur kepadaNya.


dikutip dari Bulletin Annur

MANFAATKAN WAKTU YANG SEDIKIT

Tanpa terasa kita sudah memasuki hari ke 4 di bulan Syawal 1434-H, bulan yang merupakan bulan Pembuktian, apakah di bulan Pertama pasca Ramadhan, kita akan dapat terus merealisasikan atau mengaplikasikan Amalan-Amalan yang sudah kita peroleh atau yang telah kita jalankan selama bulan Ramadhan, sampai insyaAllah kita berjumpa kembali dengan bulan Ramadhan tahun depan.

Bulan Ramadhan memang telah berlalu, kini kita telah memasuki bulan Syawal, yang kemudian akan dilanjutkan dengan memasuki bulan Dzulkaidah, Dzuhijjah dan insyaAllah kita akan ber-Tahun Baru dibulan Muharram. Waktu memang berlalu begitu cepat dalam Kehidupan ini.

Waktu adalah sebuah kesempatan yang sangat berharga yang diberikan Allah kepada kita, untuk digunakan dengan sebaik-baiknya, yang diantaranya adalah untuk mengumpulkan bekal bagi Kehidupan Akhirat kita kelak. Sedetik Waktu terlewat, tidak akan pernah kembali lagi.

Sadar atau tidak sadar, sebenarnya masih banyak orang disekitar kita yang  kurang atau tidak menyadari bahwa Hidup di Dunia adalah sangat singkat dan bersifat sementara, sehingga banyak waktu-waktu Kehidupan ini diisi atau dipenuhi oleh hal-hal yang barangkali kurang bermanfaat.

Namun sebaliknya ada juga sebagian dari kita yang telah menyadarinya, namun kesadaran ini tidak diikuti dengan perilaku yang menghargai waktu. Sehingga waktu-waktu yang masih ada bersamanya terlewatkan begitu saja.

Waktu-waktu tersebut seharusnya diisi selain untuk mengerjakan kegiatan-kegiatan keseharian kita dengan se-optimal mungkin, seharusnya juga untuk mengerjakan Amalan-Amalan kita dengan sebaik-baiknya, yakni untuk “Menyempurnakan Amal Ibadah serta Meningkatkan Amal Shaleh” kita.

Jika kita masih ingat, dalam beberapa Surah dalam Al Quran, Allah telah memberitahu kita bahwa kehidupan di Dunia ini hanyalah sebentar saja, hanyalah bersifat sementara, hanyalah senda gurau belaka ; Kehidupan Akhiratlah yang sebenarnya Kehidupan, bila kita menyadari.

Dan yang paling utama yang harus diingat adalah bahwa di Kehidupan Dunia ini, tugas utama kita sebenarnya adalah melakukan hal-hal yang bermanfaat sesuai dengan Aturan-Aturan Allah, demi untuk menentukan Status dan Derajat kita di kehidupan Akhirat kelak.

Selain dari pada itu, hendaklah kita senantiasa menyadari serta bersama-sama merenungkan masalah kewajiban kita yang utama dalam kehidupan di Dunia ini, yakni Kewajiban akan SHALAT LIMA WAKTU (FARDHU).

Shalat Lima Waktu (SLW) adalah Ibadah yang paling mudah untuk dilakukan, dan merupakan Ibadah Wajib bagi umat Islam yang mutlak harus dilakukan setiap hari, yang bila ditinggalkan pasti akan mendapat Sanksi atau Hukuman dari Allah.

Oleh sebab itu, marilah kita saling mengingatkan, agar kita semua senantiasa mengisi waktu-waktu di Kehidupan di Dunia ini dengan hal-hal yang bermanfaat, baik untuk Kehidupan Dunia kita, maupun untuk Kehidupan Akhirat kita kelak. Jangan menyia-nyiakan Waktu, yang setiap saat dapat ber-Akhir secara tiba-tiba.

"Manusia yang bijak, adalah seseorang yang dalam Kehidupan Dunianya, disibukkan oleh kegiatan-kegiatan dalam rangka mempersiapkan Kematiannya. Subhanallah". 

Doa Pagi Hari (Waktu Dhuha)




Allah  yang menguasai waktu Dhuha,
jagalah keluargaku dalam penjagaanMu yang kokoh. Anugerahilah kami kesehatan
aku serahkan penjagaan anak-anak-ku hanya pada-Mu. Jagalah mereka ketika di jalan, di sekolah, di rumah tanpa aku. Anugerahilah mereka kesehatan, jadikan anak-anak yang cerdas dan berilmu. Jadikan mereka Ya Allah, anak-anak yang selalu mendoa-kan ke dua orang tuanya di waktu Dhuha yang penuh cahaya cemerlang keindahan-Mu, jagalah suamiku.. anugerahilah dia kesehatan. Rengkuhlah dia selalu dalam penjagaanMu dan tuntunlah dia dalam menjalankan amanah

Ya Rabbi, ajarilah aku untuk ikhlas dan sabar, untuk ikhlas dan sabar. Anugerahilah kesehatan untuk Orang Tua-ku dan Saudara-saudaraku.
Ajarilah kami meraih hari ini, agar lebih baik dari kemarin. Bimbinglah kami menjemput rizki kami
Allah yang Maha Baik, Ampunilah kami…
Terimakasih Ya Allah. Aamiin

Doa dan Renungan di Hari Ulang Tahun

Hari ini adalah hari yang bersejarah bagiku, yaitu hari ulang tahunku yang ke-50. Telah banyak peristiwa suka dan duka yang mewarnai perjalanan hidupku....

Bagiku...hari ulang ulang tahun adalah sebuah renungan dan teguran yang diberikan oleh Allah SWT tentang usia kita. Ia akan menjadi sebuah renungan tentang perjalanan hidup yang kita alami, sukses atau tidakkah kita dalam menjalani hidup??? Kini semakin bertambah umurku, semakin berkurang pula jatah usiaku dan makin dekat pula diriku pada hari kematianku.

Sudahkah kita siap dengan amal ibadah untuk menghadap Sang Khalik jika sewaktu-waktu Dia memanggil kita ke hadapan-Nya???

Pada hari ini aku lantunkan doa dan permohonan pada Mu:

Bismillaahirrohmaanirrohiim
Alhamdulillaahirobbil ‘aalamiin 3x

Hamdan Yuuwaafii ni’amahu wayukaafii maziidah. Yaa robbana lakal hamdu kamaa yambaghii lijalaali wajhika wa’adhiimi sulthoonik. Wa shollal loohu ‘alaa sayyidina muhammaddin wa’alaa aalihii wa shohbihii ajma’iin.
(Segala puji bagi Allah yang menguasai sekalian alam. Pujian yang memadai nikmat-Nya yang selaras dengan kebaikan-Nya. Wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala puji yang layak bagi keagungan dan kebesaran kekuasaan-Mu. Sholawat serta salam semoga tetap dilimpahkan kepada junjungan nabi besar Muhammad Saw, keluarga dan sahabat-sahabat semuanya.)

Terima kasih, Ya Allah...telah Kau genapi usiaku sampai hari ini... Engkau masih mau memberikan kesempatan padaku untuk berbuat sesuatu yang berguna bagi agama, nusa dan bangsa...Berilah kesempatan padaku untuk tetap mengingat-Mu dan bertobat kembali ke jalan-Mu....

Ya Allah,
Panjangkanlah usia kami agar kami dapat hidup dan menjadi bermanfaat bagi ummatmu yang lain
Panjangkanlah usia kami agar kami dapat lebih memandang hidup dengan penuh makna dalam kebesaranmu
Panjangkanlah usia kami agar kelak kami dapat membesarkan anak-anak kami untuk dapat tunduk dan berbakti kepadamu
Panjangkanlah usia kami agar kami dapat lebih bersyukur atas nikmat dan rezeki yang engaku anugerahkan kepada kami.

Ya Allah, tambahkan kenikmatan kesehatan bagi hamba, keluarga, teman, sahabat dan handaitaulan...
Ya Allah, tambahkan kenikmatan rezeki bagi hamba, keluarga, teman, sahabat dan kerabat

Ya Allah, Ya Bashir, Yang Maha Melihat, sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui rahasia kami yang tersembunyi dan amal perbuatan kami yang nyata, maka terimalah ratapan kami. Engkau Maha Mengetahui keperluan kami , maka kabulkanlah permohonan kami.

Ya Allah Ya Rohman Ya Rohiim, tolong mantapkanlah aqidah kami, sempurnakanlah ibadah kami, dan baguskanlah akhlak kami. Jadikanlah kami benci pada perbuatan kufur, fasiq, maksiat dan durhaka serta masukkan kami pada golongan orang2 yang mendapat petunjuk. Sesungguhnya kami bermohon kepada-Mu iman yang kekal, yang terus melekat dalam hati kami. Kami bermohon agar Engkau berikan pada diri kami keyakinan yang sungguh2 pada diri-Mu sehingga kami mampu mengetahui bahwa tiada sesuatu yang menimpa kami selain dari yang Engkau tetapkan bagi kami. Maka tolong jadikan kami rela terhadap apapun yang Engkau bagikan kepada kami.

Ya Allah Yang Maha Pengasih lebih dari segala yang pengasih, sesungguhnya Engkau adalah pelindung bagi kami di dunia ini dan di akhirat nanti. Sebagaimana Engkau telah menunjuki kami untuk memilih Islam, maka tolong janganlah Engkau mencabutnya dari diri dan hati kami. Ya Allah Ya Waliyy, Yang Maha Melindungi, lindungilah kami dari murka-Mu dan siksa neraka. Berilah kepada kami khusnul khotimah, sudahilah amalan kami dengan kebaikan.

Wafatkanlah diri kami dalam keadaan muslim dan dalam keadaan khusnul khotimah. Tolong wafatkan kami dalam iman dan Islam secara sempurna dalam keridhoan-Mu, dan gabungkanlah kami ke dalam orang2 yang sholeh dengan tanpa nista dan cobaan.

Ya Allah Ya Ghoffar Ya Afuuw, Yang Maha Mengampuni Yang Maha Pemaaf, ampunilah segala dosa2 kami, dan condongkan diri kami pada kebaikan. Tolong peliharalah daging dan kulit kami dari siksa kubur dan neraka. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat nanti. Sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji. Berilah kepada kami taubat nasuha dan taubat sebelum mati, ketenangan ketika hendak mati, keampunan dan rahmat sesudah mati, keampunan ketika dihisab, serta berilah kami cahaya dan perlindungan kelak dalam kubur kami.

Ya Allah, Ya Wahhab, Yang Maha Penganugerah, cintakanlah kami pada iman dan peliharalah ia di hati kami. Bencikanlah kami pada perbuatan kufur, fasiq, maksiat dan durhaka, serta masukkanlah kami berdua dalam golongan orang2 yang mendapat petunjuk. Ya Allah Ya Fattaah Ya ‘Aliim, berilah kami berdua tambahan ilmu pengetahuan dan gabungkanlah kami berdua ke dalam kalangan orang-orang yang sholeh dan berilmu.

Ya Allah, Ya Haadii Ya ‘Aliim, Yang Maha Pemberi Petunjuk Yang Maha Mengetahui, berikanlah kepada kami hidayah untuk berbuat baik dan menuntut ilmu, dan tetapkanlah kami pada kebaikan setelah Engkau berikan petunjuk kepada kami. Berilah kami kemampuan untuk berada dalam kebaikan dan kebenaran serta menjauhi apa2 yang Engkau larang dan perbuatan sia-sia. Berilah kami ilmu yang bermanfaat bagi urusan akhirat kami. Berilah kami ilmu yang bisa melancarkan urusan dunia kami.

Ya Allah, Ya ‘Aliyy Ya Hasiib, tolong terimalah amalan kami. Berilah kami petunjuk dan kekuatan untuk mampu selalu taat dan bersyukur kepada-Mu. Rahmatilah kami sehingga mampu meninggalkan segala kejahatan selama hidup kami, dan rahmatilah kami sehingga mampu tinggalkan segala keburukan dan hal2 yang sia-sia. Karuniakanlah kepada kami sikap pandang yang baik terhadap kebaikan dan segala yang membuat-Mu makin ridho terhadap diri kami.

Ya Allah Ya Ghoffar, Sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain Engkau. Kami bermohon agar Engkau hapuskan apa2 yang Engkau ketahui dari dosa kami. Ampunilah kesalahan kami terhadap-Mu, dan bebaskanlah kami berdua dari padanya. Hindarkanlah diri kami dari dosa terhadap sesama manusia, dan bebaskanlah kami berdua dari padanya.

Ya Allah Ya Ghofuur, janganlah Engkau biarkan di diri kami suatu dosa pun kecuali Engkau ampunkan, tiada kesusahan dalam diri kami kecuali Engkau lapangkan, tiada suatu hajat keperluan kecuali Engkau penuhi dan mudahkan. Mudahkanlah segenap urusan kami dan lapangkanlah dada kami, terangilah hati kami dan sudahilah seluruh amal perbuatan kami dengan amal yang sholeh.

Kami berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang telah kami perbuat, serta keburukan2 yang ditimbulkan darinya. Kami juga berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang bersembunyi di waktu malam dan siang hari.

Kami bermohon kepada-Mu segala kebaikan baik yang cepat maupun lambat dan berikanlah kepada kami rahmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segenap yang pengasih.

Sesungguhnya kami mengakui segala nikmat yang telah Engkau berikan kepada kami. Tolong cukupkanlah diri kami dan keluarga kami dengan harta dan rizki-Mu yang halal, hindarkan dan jauhkan kami dari segala yang haram. Puaskanlah kami dengan nikmat dan anugerah yang telah Engkau berikan, dan gantilah apa-apa yang hilang dan lepas dari kami dengan kemurahan dan kebajikan dari-Mu.

Kami bermohon pada-Mu kebaikan yang diminta oleh hamba2-Mu yang sholeh. Dan kami berlindung pada-Mu dari kejahatan yang hamba2-Mu yang sholeh meminta perlindungan dari padanya. Berilah kepada kami apa2 yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantara rasul-rasul-Mu. Ya Allah, kami berdua bermohon kepada-Mu kebaikan yang dimohonkan oleh Nabi-Mu, Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam dan kami berlindung pada-Mu dari kejahatan sebagaimana yang diminta oleh Nabi-Mu Muhammad Saw. Buatlah diri kami lebih mengenal Rasul-Mu, dan gerakkan serta mudahkan kami dalam meneladani Rasul-Mu Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.

Ya Allah, kami bermohon kepada-Mu iman yang sempurna, keyakinan dan aqidah yang benar, ibadah yang baik, akhlak yang bagus, rizki yang halal, baik, luas dan berlimpah, hati yang khusyu', lidah dan hati yang selalu berdzikir kepada-Mu.

Ya Allah Ya Jabbaar Ya Qowiyy, Yang Maha Perkasa Sang Maha Sumber Kekuatan, berilah kami kesehatan dan vitalitas fisik sepanjang usia kami, agar kami bisa kuat dan giat beribadah kepada-Mu dan juga mampu memberikan kemanfaatan bagi seluruh makhluk-Mu. Berilah kami kekuatan hingga mampu saling mengingatkan dalam taqwa dan kebaikan.

Tolong berikanlah kepada kami surga-Mu, segala nikmat di dalamnya dan apapun yang bisa mendekatkan kami kepadanya, baik dari ucapan maupun amal perbuatan. Lindungilah kami dari neraka-Mu serta apapun yang bisa mendekatkan kami kepadanya, baik dari ucapan maupun amal perbuatan.

Subhana robbika robbil izzati amma yashifuun wa salaamun alal mursaliin. Wal hamdulillaahi robbil aalamiin.

Bandung, 10 Agustus 2013

Kebaikan dan Keburukan

Nabi saw. bersabda: Sesungguhnya Allah menetapkan kebaikan dan keburukan kemudian menjelaskan keduanya, maka siapa yang niat akan berbuat kebaikan (kebaikan) lalu tidak dikerjakannya dicatat untuknya satu kebaikan, dan bila dikerjakannya dicatat oleh Allah sepuluh kebaikan, dapat bertambah hingga tujuh ratus kali, dan dapat berlipat lebih dari itu. Sebaliknya, jika niat akan berbuat keburukan (dosa) lalu tidak dikerjakan, dicatat untuknya satu kebaikan yang cukup (sempurna), dan bila niat lalu dilaksanakan maka dicatat satu dosa. (Hadits Bukhari, Muslim).

NUCLEAR : KAWAN ATAU LAWAN

NUKLIR : KAWAN ATAU LAWAN

Apa yang ada dibenak anda ketika mendengar kata “nuklir”? Nuklir memang sering diidentikkan dengan bom yang meledak di tanah Jepang puluhan tahun lalu yang telah mematikan banyak manusia.  Benarkah demikian? Let’s check it.

Krisis energi nampaknya semakin kita rasakan. Energi fosil (minyak dan gas bumi) akan habis dan tak bisa diperbaruhi. Menurut Menteri Riset dan Teknologi Gusti Muhammad Hatta, minyak di Indonesia akan habis kurang dari 20 tahun ke depan.  Pemerintah sudah menyiapkan sumber-sumber energy alternatif. Bioetanol dan biodiesel untuk menggantikan bensin dan diesel dari sumber fosil. Namun, energy alternative seperti bioetanol dan biodiesel harga jualnya masih cukup mahal.

Selain bahan bakar nabati (BBN), sumber energy lain terus dikembangkan di negeri ini, salah satunya energy nuklir. Energi nuklir adalah alternative lain yang harga energinya dalam jangka panjang jatuhnya lebih murah persatuan KWH. Namun, untuk sebagian masyarakat belum megetahui hal demikian, padahal nuklir itu ibarat sebilah pisah tajam, yang apabila digunakan dengan baik bisa bermanfaat dan sebaliknya.

Di bidang pertanian, nuklir bermanfaat untuk pemuliaan tanaman sorgum dan gandum melalui metode induksi mutasi dengan sinar Gamma, di bidang kedokteran, teknik nuklir memberikan kontribusi yang tidak kalah besar, yaitu terapi “three dimensional conformal radiotherapy”, Di bidang energi, nuklir dapat berperan sebagai penghasil energi PLTN yang menghasilkan energi lebih besar dibandingkan dengan pembangkit lainnya, dengan limbah dan biaya operasi yang lebih rendah, dan lain sebagainya.(Check QS.Al Hadiid:25). Apabila bisa mengintip catatan malaikat pencatat amalan baik, mungkin telah banyak kebaikan dari nuklir itu sendiri. Yes, because science is not only in here [pointed of  the head], but also in here [pointed of the heart]

Memang, nuklir menghasilkan radiasi. Akan tetapi, Masyarakat sebenarnya tak perlu khawatir dengan radiasi, karena semuanya bergantung pada sikap kita. Komputer dan handphone itu juga mengandung radiasi, bukan? kalau kita tidak terlalu lama menggunakannya, maka akan aman-aman saja. Maka dari itu, perlunya re-mindsetting danre-evaluation  bahwa nuklir bukan saja dijadikan “lawan” bagi kita, akan tetapi “kawan” yang bisa membantu kehidupan sehari-hari kita.

Telah Allah turunkan logam, yang padanya terdapat kekuatan yang dahsyat dan dapat dimanfaatkan untuk kemaslahatan manusia.” (QS.Al Hadiid:25) SubhanaAllah. 


Sumber: Blog Eva Musifa

Jumat, 09 Agustus 2013

RENUNGAN BUNDA TENTANG AYAH



Anakku...
Memang ayah tak mengandungmu,
Ɨα̇ƿΐ darahnya mengalir di darahmu.
Darinya kau diwarisi kedermawanan & kerendahan hati. Serta namanya...

Memang ayah tak melahirkanmu,
Ɨα̇ƿΐ suaranya-lah Ɣªήğ pertama mengantarkanmu pada Tauhid ketika
kau lahir...

Memang ayah tak menyusuimu,
Ɨα̇ƿΐ dari keringatnyalah setiap suapan Ɣªήğ menJãϑi air susumu...

Nak...
Ayah memang tak menjagaimu setiap saat,
Ɨα̇ƿΐ tahukah kau dalam do'anya tak pernah terlupa namamu disebutnya...

Tangisan ayah mungkin tak pernah kau dengar karena dia ingin terlihat kuat agar kau tak ragu uηtüƙ berlindung di lengannya dan dadanya ketika merasa tak aman...

Pelukan ayahmu mungkin tak sehangat dan seerat bunda karena kecintaannya dia takut tak sanggup melepaskanmu...

Dia ingin kau mandiri agar ketika kami tiada kau sanggup menghadapi semua sendiri...

Jauh didalam hatinya dia hanya ingin mampu membanggakanmu di mata Rasulullah, menjadi penolong di Padang Mahsyar serta menJãϑi hijab dari api neraka..

Bunda hanya ingin kau tahu nak...
bahwa...
Cinta ayah kepadamu sama besarnya ϑğn cinta bunda...
Berbahagialah Ɣªήğ masih punya ayah...

Dalam Hadist disampaikan, bahwa RɑsυƖυƖƖɑħ SAƜ ƄέřsɑƄϑɑ:
"Jagalah selalu kecintaan dari ayahmu dan janganlah engkau memutuskannya, karena yang demikian lalu Allah SWT akan memadamkan cahaya dari padamu" (HR. Bukhari)

Anakku...
Jadi didirinya juga terdapat surga bagimu. Maka hormati dan sayangi ayahmu... Karena Bunda adalah tulang rusuk-nya....
1

Doa Ulang Tahun